Home / Artikel / Kekurangan PropTech 3D Printing

Kekurangan PropTech 3D Printing

Nataproperty.com, Tangerang – Saat ini banyak orang yang mulai mengenal konsep properti teknologi di kalangan umum bisnis investasi, terutama untuk keperluan konstruksi yang besar dan semakin beragam. Di antara semua teknologi properti yang ada saat ini, PropTech 3D Printing perlahan semakin terkenal karena banyak sekali manfaat dan kreativitas yang bisa dihasilkan hanya dengan alat sederhana dan bahan secukupnya. Memang saat ini pengembangan PropTech 3D printing itu sendiri masih terbatas, namun seiring berjalannya waktu, akan ada banyak manfata yang bisa didapat dari PropTech yang serba bisa ini. Namun di luar segala kelebihan dan keuntungan yang bisa diberikan PropTech 3D Printing, ada pula kekurangan serta resiko sendiri yang menyertainya. Kami pihak Nata PropTech atau Nata Property akan membagi sejumlah pengetahuan kami terkait sejumlah kekurangan PropTech 3D Printing untuk bisnis properti Anda!

Lahan Pekerjaan Manufaktur Terambil
Semua orang pasti butuh banyak pabrik juga pengrajin untuk menghasilkan benda-benda tertentu untuk dijual, semisal kursi, vas, pot, peralatan makan, dan lain sebagainya. Namun bila ada PropTech 3D Printing, siapapun bisa melakukannya dengan mudah tanpa keahlian tertentu! Hali ini dikhawatirkan akan menciptakan jenjang ekonomi di antara pebisnis properti, buruh pabrik, pengrajin, serta sang industri manufaktur itu sendiri.

Tidak Praktis
Ya, walau teknologi properti ini sangat praktis, fungsinya masih sangat terbatas. Materi atau bahan pembentuknya masih sangat terbatas, dan prosesnya pun bisa dibilang cukup merepotkan bagi mereka yang belum terbiasa.

Hak Cipta
Karena PropTech 3D Printing hanya perlu blue print yang berbentuk soft copy (file komputer), resiko pencurian desain dan sebagainya meningkat drastis. Bagaimanapun, siapa saja bisa mencetak sendiri barang bermerk seperti mainan, diorama, pra model, dan lain-lain hanya dengan soft copy dan 3D printer. Hal ini bisa bermasalah; karena meskipun kualitasnya beda dengan yang asli, sirkulasi produk semacam ini bisa jadi tak terkendali dan mengacaukan pasar properti.

Demikian sedikit ulasan dari kami, Nata Property atau Nata PropTech! Sampai jumpa di lain kesempatan!


What's On